ads
Perkembangan Teori Atom
Teori atom Dalton (1803)
John Dalton |
• Atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.
• Atom dari unsur yang sama sifatnya sama
• Atom dari unsur berbeda sifatnya berbeda
• Atom dari suatu unsur tidak dapat berubah menjadi atom lain
• Atom yang satu dengan atom yang lain dapat membentuk senyawa dengan ikatan tertentu
Kelemahan : Tidak dapat menerangkan adanya proton, neutron, dan elektron.
Teori atom J.J. Thomson (1897)
J.J Thomson |
Teori atom Thompson merupakan penyempurnaan dari teori atom Dalton dengan mulai diutarakannya partikel dasar penyusun atom yaitu elektron. Isi teori Thompson :
• Di dalam suatu atom ada suatu partikel bermuatan negatif yang disebut elektron
• Setiap elektron dalam setiap atom sifatnya sama sehingga dinamakan partikel dasar
Kelemahan : Tidak menyatakan gerakan elektron dalam atom.
Teori atom Rutherford (1910)
Rutherford |
• Inti atom bermuatan positif karena mengandung proton. Atom bersifat netral karena jumlah proton dalam inti sama dengan jumlah elektron yang mengelilingi inti.
• Setiap benda yang bergerak akan kekurangan elektron kecuali atom.
Kelemahan : bertentangan dengan hukum fisika klasik yang menyatakan materi yang bergerak akan kehilangan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Elektron adalah materi, sehingga ketika ia bergerak mengelilingi inti atom, elektron akan kehilangan energi, akibatnya semakin lama energi elektron semakin habis dan akhirnya jatuh ke inti. Jika elektron jatuh ke inti, berarti atom hancur. Padahal kenyataannya tidak demikian.
Teori atom Niels Bohr (1913)
Niels Bohr |
• Elektron dalam mengelilingi inti atom beredar pada lintasan tertentu dalam keadaan stasioner menurut tingkat energinya.
• Selama elektron dalam keadaan stasioner, elektron elektron tidak memancarkan energi dan tidak menyerap energi.
• Elektron dapat berpindah dari tingkat energi rendah ke tingkat energi yang lebih tinggi atau sebaliknya.
Teori Mekanika Kuantum
Teori mekanika kuantum merupakan penyempurnaan dari teori Bohr, teori ini dikemukakan oleh beberapa ahli fisika sebagai berikut.
Max Planck• Atom-atom dan molekul dapat memancarkan dan menyerap energi hanya dalam jumlah tertentu. Jumlah energi terkecil yang dapat dipancarkan atau diserap oleh atom atau molekul dalam bentuk radiasi elektromagnetik disebut Kuantum.
• Energi setiap kuantum berbanding lurus dengan frekuensi radiasi yang dipancarkan atau diserap.
Hipotesis Louis de Broglie
• Pada kondisi tertentu, materi yang bergerak memiliki ciri-ciri gelombang. Hipotesis tersebut terbukti benar dengan ditemukannya sifat gelombang dari elektron.
Werner Heizenberg
• Kedudukan dan momentum elektron tidak dapat ditentukan dengan tepat secara bersamaan yang dikenal dengan asas ketidakpastian.
Erwin schrodinger
• Kedudukan elektron dalam atom tidak dapat ditentukan secara pasti, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan suatu elektron pada suatu titik pada jarak tertentu dari intinya. Ruangan yang memiliki keboleh jadian terbesar ditemukannya elektron disebut orbital.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar